Secara umum dan mungkin yang paling sering kita lihat yaitu mikrometer sekrup outside. Mikrometer sekrup outside mempunyai model menyerupai bulan sabit dengan gagang yang sanggup diputar serta mempunyai skala pengukuran.
Namun begitu, mikrometer sekrup ini juga terdiri dari banyak jenis dan model yang sangat tergantung dari fungsi mikrometer sekrup itu sendiri menyerupai misalnya untuk mengukur kedalaman (Depth micrometer), mengukur ketebalan luar (Outside micrometer), serta untuk mengukur kertebalan (Inside micrometer) dalam sebuah benda.
Fungsi Mikrometer Sekrup
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya bahwa fungsi mikrometer sekrup ini sangat banyak tergantung dari model mikrometer yang digunakan, berikut 3 fungsi mikrometer sekrup menurut model dan bentuk mikrometernya itu sendiri.- Depth micrometer : Depth mikrometer yaitu mikrometer sekrup yang berfungsi untuk mengukur kedalaman sebuah lubang yang ada pada sebuah benda berlubang.
- Inside micrometer : Inside micrometer yaitu mikrometer sekrup yang berfungsi untuk mengukur diameter dalam sebuah benda berongga.
- Outside micrometer : Outside micrometer yaitu mikrometer sekrup yang berfungsi untuk mengukur ketebalan sebuah benda
Ketelitian mikrometer sekrup
Meskipun mikrometer sekrup ini mempunyai banyak fungsi dan model, namun tingkat ketelitian mikrometer sekrup ini tetap sama, yaitu 0,01 mm. Tingkat ketelitian mikrometer sekrup ini merupakan yang paling presisi dibanding dengan 2 alat ukur lainnya menyerupai jangka sorong yang mempunyai tingkat ketelitian 0,1 mm, dan mistar (penggaris) dengan tingkat ketelitian sebesar 1 mm.Selain itu, mikrometer sekrup juga mempunyai batasan skala ukur. Untuk mengukur benda dengan ketebalan yang berbeda diperlukan mikrometer sekrup dengan skala ukur yang juga berbeda.
Seperti contohnya, untuk benda dengan ketebalan 1 cm diperlukan mikrometer sekrup dengan skala 0-25 mm. Sedangkan untuk mengukur benda dengan ketebalan 6 cm diperlukan mikrometer sekrup dengan skala 50-75 mm.
Bagian-Bagian Mikrometer Sekrup
Berikut bagian-bagian mikrometer sekrup jenis outside yang umum dipakai oleh banyak orang. Perhatikan pada gambar bagian-bagian mikrometer sekrup jenis outside dibawah berikut iniFrame (Rangka)
Bagian Frame Mikrometer sekrup sering juga disebut rangka atau bingkai. Bagian ini berbentuk menyerupai karakter C atau karakter U dan terbuat dari materi logam yang tahan panas, tebal serta berpengaruh alasannya yaitu bertujuan supaya sanggup meminimalkan terjadinya peregangan yang sanggup menganggu nilai dan proses pengukuran sebuah benda.Anvil (Poros Tetap)
Bagian mikrometer sekrup berikutnya yaitu Anvil yang juga sering disebut sebagai Poros Tetap. Anvil berfungsi sebagai penahan benda ketika akan diukur ketika memakai mikrometer sekrup ini.Spindel (Poros Gerak)
Bagian mikrometer sekrup selanjutnya ialah Spindel (Poros Gerak). Spindle merupakan sebuah batang silinder yang terhubung dengan thimble sehingga sanggup digerakkan menuju Anvil (Poros Tetap) untuk menjepit benda yang akan diukur.Lock Nut (Pengunci)
Bagian mikrometer sekrup lainnya ialah Lock Nut (Pengunci). Lock nut mempunyai fungsi untuk menahan dan mengunci Spindle (Poros Gerak) supaya tidak bergerak ketika proses pengukuran sebuah benda.Sleeve (Skala Utama)
Bagian mikrometer sekrup berikutnya ialah Sleeve (Skala Utama). Sleeve merupakan daerah dipasangnya Skala Utama pada mikrometer sekrup yang diukur dalam satuan Milimeter (mm).Thimbel (Skala Putar)
Bagian mikrometer sekrup selanjutnya ialah Thimble. Thimble merupakan daerah Skala Nonius (Skala Putar) Mikrometer berada. Ukuran pada skala putar ini di hitung dalam satuan 0.01 mm.Ratchet (Knob putar)
Bagian mikrometer sekrup yang terakhir yaitu Ratchet (Knob putar). Ratchet berfungsi untuk memutar Spindle (Poros Gerak). Fungsi ratchet ini menyerupai dengan fungsi bab Thimble yaitu untuk memutar Spindle, namun putarannya lebih lambat dari Thimble dan mempunyai pengaman yang bertujuan untuk mencegah rusaknya benda yang diukur ketika ditekan oleh Spindle.Disaat Spindle sudah melekat rapat dengan benda yang diukur, maka pada ratchet akan keluar bunyi "klik" dan mencegah spindel supaya tidak terus bergerak menekan benda yang diukur tersebut.
Cara memakai Mikrometer sekrup
Berikut yaitu cara memakai mikrometer sekrup, perhatikan langkah-langkahnya dibawah ini- Pastikan pengunci (lock nut) pada alat ukur mikrometer sekrup ini sudah dalam posisi terbuka
- Periksa skala pada Sleeve dan skala pada Thimble sudah sama-sama segaris (menunjuk pada angka nol ) dengan cara memutar thimble searah jarum jam supaya ujung poros gerak menyentuh ujung poros tetap.
- Putar kembali thimble berlawanan arah jarum jam untuk membuka poros gerak.
- Letakkan benda yang akan diukur diantara poros gerak dan poros tetap, kemudian putar thimble kembali searah jarum jam untuk menjepit benda yang diukur. Sesaat sebelum poros gerak menjepit terlalu keras, lanjutkan putaran dengan memakai ratchet hingga terdengar bunyi klik.
- Putar ratchet dua hingga tiga putaran untuk memastikan bahwa ujung poros gerak sudah melekat dengan tepat pada beda yang akan diukur.
- Putar pengunci pada mikrometer sekrup ke posisi lock (mengunci) supaya poros gerak tidak sanggup bergeser dan berubah ukurannya.
- Bacalah nilai ukur benda dengan memakai nilai yang tertera pada skala utama dan skala nonius.
Cara membaca Mikrometer Sekrup
Untuk membaca nilai ukur dari mikrometer sekrup ini, kita perlu mengetahui nilai pada skala yang ada pada mikrometer sekrup, dimana nilai skala pada mikrometer sekrup ini terbagi menjadi dua jenis yaitu :1. Skala Utama
Skala utama yaitu skala yang terdapat pada bab sleeve (skala utama) dan mempunyai dua angka yang diletakkan di atas garis dan dibawah garis skala.
- Angka diatas mengatakan nilai satuan dengan ukuran : 1, 2, 3, 4, 5 mm, dan seterusnya
- Angka dibawah mengatakan nilai pecahan dengan ukuran : 1,5; 2,5; 3,5; 4,5; 5,5 mm, dan seterusnya, setiap garisnya mengatakan nilai 0,50 mm
2. Skala nonius atau skala putar
Skala nonius atau skala putar yaitu skala yang terdapat pada bab thimble dan mempunyai angka 1 hingga 50. Setiap skala nonius berputar mundur 1 kali putaran, maka skala utama bertambah 0,5 mm, begitu pula sebaliknya, kalau skala nonius berputar maju 1 kali putaran, maka skala utama berkurang 0,5 mm.
1 mm pada skala utama sama dengan 100 angka pada skala nonius (2 kali putaran) sehingga sanggup ditemukan bahwa 1 skala nonius bernilai 0,01mm.
Berikut cara membaca mikrometer sekrup
- letakkan mikrometer sekrup satu arah sehingga sanggup dilihat dengan jelas.
- Baca terlebih dahulu nilai skala utama dari mikrometer sekrup tersebut. Untuk bab atas garis mengatakan nilai satuan (mm) menyerupai 1 mm dan seterusnya, sedangkan angka pada bawah garis skala mengatakan nilai pecahan dengan nilai 0.50 mm.
- Perhatikan misalnya pada gambar dibawah berikut
- Dari gambar diatas, garis skala atas membuktikan angka 5 mm dan garis skala bab bawah membuktikan 0,50 mm. Jumlahkan kedua hasil diatas maka skala utama pada rujukan soal mikrometer diatas membuktikan angka 5,50 mm.
- Selanjutnya, baca skala nonius melalui garis yang menunjuk tepat dengan garis pembagi pada skala utama (segaris dengan garis tengah skala utama). Pada rujukan gambar di atas, skala nonius mengatakan angka 30. Lalu kalikan dengan nilai 0,01 mm sehingga skala noniusnya membuktikan nilai 0,30 mm.
- Setelah terbaca nilai skala utama dan bilai skala nonius, selanjutnya tinggal menjumlahkan kedua nilai skala tersebut. Pada rujukan soal mikrometer sekrup yang ada pada gambar diatas maka hasil pengukurannya yaitu
5,50 mm (skala utama) + 0,30 mm (skala nonius) = 5,8 mm
- Jadi , nilai ukur benda pada rujukan gambar mikrometer sekrup diatas yaitu 5,80 mm
Contoh Soal Mikrometer Sekrup
Berikut yaitu rujukan soal mikrometer sekrup lainnya untuk mempermudah dalam memahami cara membaca mikrometer sekrupSoal :
Perhatikan pada gambar dibawah berikutBerapa nilai yang ditunjukkan pada gambar mikrometer sekrup diatas ?
Jawab :
Nilai yang ditunjukkan pada gambar mikrometer sekrup diatas yaitu :- Skala utama atas (nilai satuan) = 10 mm
- Skala utama bawah (nilai pecahan) = 0,5 mm
- Skala nonius = 47 x 0,01 mm = 0,47 mm
- Hasil pengukuran yaitu 10 mm + 0,5 mm + 0,47 mm = 10,97 mm
Maka, hasil pengukuran pada gambar mikrometer sekrup diatas yaitu 10,97 mm
Demikianlah artikel wacana mikrometer sekrup, cara menggunakan, cara membaca berikut rujukan soalnya yang sanggup ombro sampaikan semoga sanggup bermanfaat