Ya, shock absorber dan komponen pada sistem suspensi lainnya berfungsi untuk menunjukkan kenyamanan dan keamanan ketika kendaraan beroda empat melaju di jalan yang bergelombang atau ketika bermanuver di jalan berbelok.
Jika shock absorber rusak, maka kendaraan beroda empat akan terasa melayang ketika saat melaju di jalan bergelombang, suara gluduk-gluduk hingga sanggup mengakibatkan keausan yang tidak merata pada permukaan tapak ban.
Lantas apa fungsi shock absorber pada sistem suspensi ? Berikut yakni fungsi shock absorber pada sistem suspensi.
Fungsi shock absorber
Shock absorber berfungsi untuk memperhalus atau meredam getaran yang timbul tanggapan getaran kinetik dari per daun maupun per koil / keong dengan cara menyerap energi kinetik tersebut dan mengubahnya menjadi energi panas yang sanggup disalurkan melalui minyak hidrolik ataupun gas.Ya, di dalam tabung shock absorber ini terdapat media penyerap getaran kinetik yang berupa minyak hidrolik ataupun gas.
Media penyerap berupa minyak hidrolik atau gas ini di letakkan dalam tabung terpisah dimana masing-masing tabung akan terhubung dengan sistem suspensi roda mobil. Satu sisi shock absorber terhubung dengan rangka kendaraan dan sisi lainnya terhubung dengan lengan ayun yang menahan as roda.
Ketika terjadi muncul energi kinetik berupa gerak naik turun pada shock absorber, maka minyak hidrolik atau gas didalamnya akan meredam pergerakan tersebut dan mengubahnya menjadi energi panas.
Dengan begitu, maka gerakan naik turun pada sistem suspensi ini sanggup diredam oleh shock absorber sehingga kendaraan beroda empat sanggup bergerak lebih stabil dan nyaman ketika di kendarai.
Demikianlah artkel perihal fungsi shock absorber yang sanggup ombro sampaikan, semoga sanggup bermanfaat.