Cara Mengemudi Kendaraan Beroda Empat Manual Di Tikungan

Bagi anda yang sudah terbiasa mengendarai dan mengemudikan mobil, berbelok di banyak sekali jenis tikungan tentunya tidak akan mengalami kesulitan. Akan lain halnya bagi pengemudi pemula yang gres berguru mengemudikan mobil, berbelok dan menikung merupakan tantangan tersendiri yang cukup mendebarkan.

Selain perjuangan untuk menyesuaikan feeling terhadap lebar mobil, cara mengoper gigi , cara belok yang benar, serta cara menginjak pedal kopling biar mesin tidak mati pada kendaraan beroda empat yang sedang dikendarai. Yang niscaya dan tentunya,  mereka tidak ingin kendaraan beroda empat yang sedang dipakai untuk berlatih menjadi rusak ataupun penyok alasannya ialah tertabrak dan bersenggolan.

Oleh alasannya ialah itu, diperlukanlah teknik dan cara mengemudi kendaraan beroda empat di tikungan dengan cara yang benar, bagaimana caranya ? Di artikel kita kali ini, kami akan menginformasikan bagaimana cara mengemudi kendaraan beroda empat di tikungan yang benar, selamat membaca

Sebagai tambahan, biar kendaraan beroda empat yang kita kemudikan tetap sanggup dikendalikan sehingga kondusif untuk masuk dan keluar tikungan, maka kita akan membaginya menjadi tiga kondisi, yaitu sebelum di tikungan, dikala di tikungan dan sehabis tikungan

#1. Sebelum masuk tikungan

Hal paling penting selama mengemudi kendaraan beroda empat ialah keselamatan, baik diri sendiri maupun orang lain. Oleh alasannya ialah itu, sebelum mengemudi kendaraan beroda empat di tikungan, anda harus melaksanakan beberapa persiapan sebelum masuk dan berbelok di tikungan yaitu

1. Menyalakan lampu sein

Saat yang tepat untuk menyalakan lampu sein kiri atau kanan ialah 10-15 detik sebelum memasuki tikungan. Kurang lebihnya sekitar 30 meter sebelum berbelok. Dengan begitu pengendara lain yang berada di depan atau dibelakang kita sanggup mengatur kecepatan dan sanggup memperlihatkan kesempatan kita untuk berbelok ke arah yang kita tuju.

2. Kurangi kecepatan kendaraan

Setelah memperlihatkan kode untuk pengendara lain dengan menyalakan lampu sein, langkah selanjutnya ialah mengurangi kecepatan laju kendaraan. Mengurangi kecepatan kendaraan beroda empat sebelum masuk tikungan akan memudahkan kita untuk mengendalikan arah kendaraan biar senantiasa sesuai dengan arah yang akan kita tuju.

3. Jika dibutuhkan turunkan gigi persneling

Menurunkan gigi persneling ke tingkat yang lebih rendah akan membantu kita biar kendaraan beroda empat semakin gampang dikendalikan, selain itu menurunkan gigi persneling sanggup membantu kendaraan supaya tidak kehilangan tenaga dikala keluar dari tikungan.

Jika sudah berada pada gigi paling rendah dan kendaraan beroda empat anda sedang dalam kecepatan rendah juga (contoh : menikung di lingkungan komplek perumahan), maka anda tidak perlu lagi untuk menurunkan gigi persneling.

4. Perhatikan kendaraan dibelakang melalui beling spion

Langkah terakhir sebelum kendaraan beroda empat berbelok di tikungan ialah dengan memperhatikan kondisi kendaraan di belakang anda melalui beling spion.

Perhatikan beling spion kendaraan anda ketika akan berbelok. Jika kondisi kosong dan kondusif maka anda sanggup segera berbelok, namun kalau tidak maka tunggulah sesaat untuk memastikan kondisi anda kondusif untuk berbelok.

#2. Saat di tikungan

Cara belok kendaraan beroda empat 90 derajat tentulah berbeda dengan cara belok kendaraan beroda empat 180 derajat. Berbelok 90 derajat umumnya dilakukan pada persimpangan jalan, sedangkan untuk belok 180 derajat dilakukan pada U-Turn (putar balik)

Untuk berbelok 90 derajat jumlah putaran setir biasanya 1-2x putaran, sedangkan untuk berbelok 180 derajat jumlah putaran stir sanggup lebih dari 2x putaran (putar penuh). Namun itu semua tergantung dari jenis kendaraan dan tikungan yang dilalui.

Kunci dari cara mengemudi kendaraan beroda empat manual di tikungan ialah dengan memainkan pedal kopling untuk mengatur pergerakan mobil. Tekan pedal kopling untuk mencegah mesin mati, lepas pedal kopling untuk memajukan kendaraan beroda empat secara perlahan.

Setelah persiapan sebelum masuk tikungan sudah kita lakukan dan sudah benar-benar kondusif untuk sanggup berbelok, maka langkah berikutnya yang perlu anda lakukan dikala di tikungan ialah sebagai berikut

1. Belok sehabis setengah panjang mobil

Ketika anda ingin berbelok, biarkan setengah panjang kendaraan beroda empat anda melewati sudut tikungan khususnya untuk tikungan yang mempunyai sudut belok sebesar 90 derajat. Hal ini bertujuan biar kendaraan beroda empat anda sanggup melewati tikungan tanpa takut tersangkut di bab tengah tubuh mobil.

2. Putar penuh setir searah jalan yang dituju

Setelah setengah kendaraan beroda empat anda melewati sudut tikungan, maka putar penuh setir 2x searah dengan jalan yang anda tuju untuk mendapat belokan yang sempurna. Misalnya belok ke kiri maka putar penuh setir 2x kearah kiri, begitu juga sebaliknya.

Penguasaan terhadap stir kendaraan beroda empat serta mengetahui dengan baik seberapa banyak jumlah putaran setir akan sangat membantu pemula dikala berada di tikungan.

3. Perhatikan kondisi kendaraan beroda empat dikala berbelok

Langkah berikutnya ialah memperhatikan kondisi sekitar kendaraan beroda empat ketika berbelok. Bagian depan kendaraan beroda empat serta bab sisi yang searah dengan arah beloknya kendaraan beroda empat menjadi bab yang perlu anda perhatikan.

Perhatikan kondisi melalui beling spion sepintas saja sambil tetap mempertahankan arah kendaraan biar tetap searah dengan jalan. Jika dibutuhkan kembalikan posisi stir biar kendaraan beroda empat melaju searah dengan arah tikungan yang sudah dilalui.

Selain itu, perhatikan juga kondisi kemudian lintas di jalur yang sudah anda ambil untuk berbelok, pastikan kondisi kemudian lintas sudah kondusif dari kedua sisi jalur daerah anda berbelok.

#3. Setelah melewati tikungan

Ketika posisi kendaraan beroda empat sudah melewati tikungan dengan kondusif dan lancar, langkah terkahir yang perlu dilakukan ialah mengatur kecepatan yang kondusif dan mengarahkan laju kendaraan beroda empat anda biar tetap melaju sesuai di jalur yang benar

Tips dikala membelok di tikungan

Membelok di tikungan di jalan raya untuk pemula sangatlah berbahaya kalau tidak didampingi oleh pelatih mengemudi dan memakai kendaraan beroda empat yang dirancang untuk kursus mobil. oleh alasannya ialah itu perlu diperhatikan hal-hal berikut ketika berbelok di tikungan

1. Hindari untuk memotong dan mengambil jalur kendaraan lain, berusahalah untuk selalu mempertahankan laju kendaraan beroda empat tetap pada jalur kendaraan anda yang semestinya.
2. Pastikan situasi kemudian lintas di sekitar kondusif untuk berbelok, perhatikan dengan seksama apabila banyak pengendara motor yang berada di sekitar kendaraan beroda empat anda, terkadang sanggup secara tiba-tiba memotong lajur kendaraan anda, usahakan untuk selalu berhati-hati.

Gambar berikut ialah pola berbelok di tikungan yang benar

Ilustrasi berbelok di tikungan yang benar  (sumber: saft7.com)

Gambar berikut ialah pola berbelok di pertigaan jalan yang benar

ilustrasi berbelok di petigaan yang benar  (sumber: saft7.com)

Demikianlah cara mengemudi kendaraan beroda empat di tikungan yang sanggup kami sampaikan, semoga artikel ini sanggup bermanfaat dan membantu anda yang segera ingin sanggup mengemudikan kendaraan beroda empat atau sedang berguru mengemudi.